Moh. Ali Murtado
Moh. Ali Murtado
Co-Founder at Impacta Digital Advertiser Marketing Analyst Data Analyst Web Developer
Moh. Ali Murtado

Blog

Panduan Membuat TikTok Ads untuk Bisnis Kecantikan dan Kesehatan

Panduan Membuat TikTok Ads untuk Bisnis Kecantikan dan Kesehatan

Mengapa TikTok Ads Penting untuk Bisnis Kecantikan dan Kesehatan?

TikTok bukan sekadar platform hiburan, tetapi juga menjadi alat pemasaran yang sangat efektif, terutama untuk industri kecantikan dan kesehatan. Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan, TikTok menawarkan peluang besar untuk menjangkau audiens yang tepat dengan konten visual yang menarik.

2. Jenis-Jenis TikTok Ads yang Cocok untuk Bisnis Kecantikan dan Kesehatan

Agar iklan Anda efektif, Anda perlu memahami berbagai jenis iklan yang tersedia di TikTok:

  • In-Feed Ads: Iklan yang muncul di antara konten organik pengguna.

  • TopView Ads: Iklan yang muncul pertama kali saat pengguna membuka aplikasi.

  • Branded Hashtag Challenge: Mendorong pengguna untuk berpartisipasi dalam tantangan yang melibatkan produk Anda.

  • Branded Effects: Filter atau efek AR yang dapat digunakan oleh pengguna untuk meningkatkan keterlibatan.

  • Spark Ads: Mempromosikan konten organik Anda agar menjangkau lebih banyak orang.

3. Cara Membuat TikTok Ads untuk Bisnis Kecantikan dan Kesehatan

3.1. Riset Audiens

Mengetahui siapa yang akan melihat iklan Anda sangat penting. Beberapa faktor yang harus diperhatikan:

  • Usia: 18-34 tahun adalah kelompok usia paling aktif di TikTok.

  • Minat: Skincare, makeup, kesehatan, fitness, dan gaya hidup sehat.

  • Behavior: Sering mencari review produk sebelum membeli.

3.2. Buat Konten yang Menarik

TikTok adalah platform berbasis video, jadi pastikan konten iklan Anda menarik dan engaging. Beberapa tips:

  • Gunakan pencahayaan yang baik.

  • Tampilkan manfaat produk dalam 3 detik pertama.

  • Gunakan musik yang sedang tren.

  • Tambahkan teks singkat yang mudah dibaca.

3.3. Menentukan Objective Iklan

Setiap kampanye harus memiliki tujuan yang jelas. TikTok Ads menawarkan beberapa pilihan objective seperti:

  • Awareness: Cocok untuk memperkenalkan brand Anda.

  • Traffic: Meningkatkan kunjungan ke website atau landing page.

  • Conversions: Mengarahkan pengguna untuk membeli produk.

3.4. Menyusun Copywriting yang Persuasif

Gunakan copy yang pendek, jelas, dan langsung ke poin utama. Contoh:

  • "Mau kulit glowing dalam 7 hari? Coba produk ini!"

  • "Skincare yang cocok untuk kulit sensitif, wajib coba!"

  • "Rahasia rambut sehat dan berkilau, hanya dengan 1 produk!"

3.5. Setting Targeting dan Budget

Saat menjalankan iklan di TikTok, Anda bisa menentukan targeting berdasarkan:

  • Demografi: Usia, jenis kelamin, dan lokasi.

  • Minat: Pengguna yang tertarik dengan topik kecantikan dan kesehatan.

  • Behavior: Orang yang sering mencari atau menonton konten terkait.

Anda juga harus mengatur budget harian atau total kampanye sesuai dengan tujuan pemasaran Anda.

3.6. Optimasi dan Analisis Performa Iklan

Setelah iklan berjalan, lakukan monitoring secara rutin. Gunakan TikTok Ads Manager untuk melihat metrik seperti:

  • CTR (Click Through Rate): Seberapa banyak orang yang mengklik iklan Anda.

  • Engagement Rate: Jumlah like, share, dan komentar pada iklan.

  • Conversion Rate: Berapa banyak orang yang melakukan pembelian setelah melihat iklan.

Jika performa kurang optimal, lakukan A/B testing untuk menemukan elemen iklan yang paling efektif.

4. Studi Kasus: Brand Kecantikan yang Sukses dengan TikTok Ads

Beberapa brand kecantikan dan kesehatan telah sukses menggunakan TikTok Ads. Contohnya:

  • Fenty Beauty: Menggunakan Spark Ads untuk menampilkan review produk dari pengguna asli.

  • The Ordinary: Menggunakan Branded Hashtag Challenge untuk meningkatkan engagement.

  • Garnier: Menjalankan TopView Ads untuk mempromosikan produk terbaru mereka.

TikTok Ads adalah alat yang sangat powerful untuk bisnis kecantikan dan kesehatan. Dengan strategi yang tepat, Anda bisa menjangkau audiens yang lebih luas, meningkatkan engagement, dan akhirnya meningkatkan penjualan. Pastikan Anda terus melakukan eksperimen dan optimasi agar kampanye iklan Anda semakin efektif